kakashi

Selasa, 09 November 2010

Normal_Abnormal_Patologis

Ada kecenderungan untuk mengelompokan individu-individu yang normal dan sehat jiwa di satu pihak dan yang abnormal, berkelainan, patologis dan sakit di pihak lain.

Abnormal berarti tidak normal, menyimpang dari suatu standaryang bisa berarti di atas normal atau di bawah normal.

Patologis adalah keadaan sakit, tidak sehat atau mengalami kerusakan yang biasanyamerupakan suatau tinjauan dari sudut pandang medis.

Individu-individu atau keadaan abnormal secara statistik tidak selalu patologis.

Misalnya IQ 120 adalah abnormal yang tidak patologis.

Stern mengusulkan ada 4 aspek untuk memperhatikan seseorang normal atau tiadak:
1. daya integrasi >> fungsi ego dalam mempersatukan, mengkoordinasi kegiatan ego ke dalam maupun luar diri.
2. ada tidaknya simtom gangguan
3. Kriteria psikoanalisis
4. determinan sosio-kultural

Untuk penilaian apakah sutu tingkah laku dapat disebut normal, abnormal atau sakit harus dipertimbangkan dari aspek-aspek tersebut.
beberapa ahli menyatakan bahwa penialaian normal-abnormal tidak dapat menyeluruh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar